Rabu, 18 Mei 2011
Cerita di Balik Kopdar Makassar
Bagikan di Google+
Setelah menunggu beberapa lama, akhirnya Kopdar Bloofers Makassar terlaksana juga. Tepatnya, Sabtu 7 April 2011 di Kampung Popsa Makassar. Semuanya berjalan dengan lancar. Tempat yang tadinya diperkirakan penuh ternyata sangat lowong. Malah dapat kursi yang langsung menghadap ke pantai.
Bloofers cewek berpose bersama buku catatan yang telah diacak. Dari kiri masing masing
yuni, pipi, latifah, eka, teh patmah, dan uswatun.
yuni, pipi, latifah, eka, teh patmah, dan uswatun.
Selain itu, cuaca sangat mendukung. Cerah dan sedikit berawan. Tidak panas dan tidak hujan. Padahal, hampir setiap sore Makassar diguyur hujan. Tapi tidak hari ini. Sungguh besar kekuasaan Allah, yang telah memberikan kesempatan dan nikmat kesehatan untuk bertemu dengan para bloofers yang begitu inspiratif.
Blofers cowoknya tak mau ketinggalan berpose. Dari kiri kak Anto, Halim, Fadli, Nitnot, Arman
Sekitar 11 orang yang hadir dalam Kopdar ini. Meski tak semua datang bersamaan. Pas tiba di TKP. Saya langsung bisa mengenali mas Nitnot ya Helmi. Ada juga bung Fadli, dan mas Halim. Belakangan muncul secara terpisah Eka (ekbess wulandari), dan rombongan teh Patmahwati, Yuni cahya, atun dan pipi. Disusul mbak latifah dan yang terakhir kak anto sang jurnalis. Tapi setelah bercengkrama, ternyata paling pertama adalah Eka. Wah maaf terlambat.
Meski jumlah yang hadir masih terbilang sedikit. Tapi, itu sudah cukup berkesan. Bagai sahabat lama yang sudah lama tak bertemu. Suasana begitu cair. Tidak banyak basa basi dan rasa sungkang. Apalagi ditambah dengan banyolan dari teh patmah, uswatun hasanah, bung fadli mas nitnot dan teman teman lainnya. Suasana jadi tambah ramai.
Oleh-oleh dari mas dia rediana yang dibawah langsung teh patmah dari Bandung.
Asyik... sering-sering saja. heheh
Setelah yakin tak ada lagi yang datang, Kopdar pun dimulai dengan sedikit kata sambutan dari bung fadhli, dilanjutkan dengan pembacaan surat wasiat dari mas dia rediana putra (admin bloof,red) dan lansung diserahkan kepada bung fadhli. Tak habis sampai disitu, ada juga saling tukar buku catatan. Buku ini berisi tentang apapun mengenai bloof. Tulisannya asyik asyik. Terus ditutup dengan sesi foto foto. Wah seru abis pokoknya.
Penyerahan surat wasiat dari admin yang diserahkan oleh teh patmah kepada Fadli.
Dari pertemuan bloofers kali ini, banyak hal yang dibicarakan. Teh patma, sebagai tamu kehormatan dan duta bloofers, mengatakan, "nantinya akan ada kopdar nasional." Selain itu, tambahnya, akan ada rencana dari mas admin untuk membuat buku dari hasil postingan para bloofers. Wah, saya jadi tambah semangat. Ditunggu infonya deh....
Akhirnya, setelah kopdar ini. Saya merasa beruntung bisa berbagi dengan para sahabat Bloof. Semua canda tawa dan kisah akan menjadi kenangan tersendiri yang tak terlupakan. Mudah mudahan tali silaturahmi ini terus terjaga.
Salam hangat untuk semua bloofers.
Wajah para bloofers makassar.
Nih dia dua orang tamu kehormatan di Kopdar Bloof Makassar. Nitnot ya Helmi dan Patmahwati
nb: Rupanya saya tertipu. Selama ini saya kira mas nitnot masih seumuran saya. Ternyata Sudah super senior. hehehe. Kayaknya saya harus belajar ama mas nitnot nih, bagaimana caranya terlihat awet muda. hehehe pisss.
Sumber dari : Mas Arman Rahim
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
wow mantap juragan, kunjungan pagi ni, kalau ada waktu di tunggu kunjungan baliknya di "Karya Kuring Haratis"
BalasHapus