Senin, 11 Juni 2012
Pemimpin Pemalu
Bagikan di Google+
Kebetulan saya senang menonton film-film pertempuran, tapi bukanlah film pertempuran seperti perang Amerika+Israel vs Palestina, Amerika+Inggris+Prancis vs Irak dan sejenisnya karena sudah pasti sobat sudah tahu siapa yang bakal jadi pemenangnya karena di zaman sekarang siapa yang mempunyai senjata berat/tempur terlengkap dan tercanggih tentu dia pemenangnya kecuali Tuhan berkehendak lain.
Pertempuran seperti itu tentu saja tidak Imbang, saya lebih senang pertempuran seperti Film The Chronicles Of Narnia, Simbad The Sailorman, Robinhood, The Rise of Genghis Khan, IronClad, The Last Samurai, WaterWorld intinya perang yang benar-benar menggunakan strategi murni tanpa menggunakan bantuan teknologi dan jumlah pasukan yang tidak seimbang kecuali Narnia ya :D, karena itu masuk kategori khayalan tetapi lumayan ada pesan tentang kepemimpinannya.
Meskipun beberapa film tersebut merupakan khayalan tapi banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari alur cerita Film tersebut, terlebih lagi seperti Film Gengis Khan yang terkenal dan diangkat dari kisah nyata. Berikut beberapa pesan yang dapat saya ambil dari tokoh pemimpin yang terdapat dalam film tersebut antara lain :
- Pemimpin selalu berada dibarisan depan.
- Pemimpin selalu memikirkan kondisi pasukan sebelum peperangan dimulai dan menanyakan kondisi pasukannya tersebut apakah dia siap untuk berperang.
- Pemimpin selalu menempatkan posisi pasukannya sesuai dengan keahliannya misalnya pemanah (archer) ditempatkan sebagai pemanah (archer) dan memang khusus dilatih sebagai seorang pemanah, seorang petarung (elite) dilatih khusus berperang dengan pedang sehingga memiliki semangat dan keyakinan yang besar dalam memegang tanggung jawab penuh.
- Seorang pemimpin adalah orang yang kuat dan gagah perkasa, penuh semangat, bertanggung jawab, pantang menyerah, siap mati demi melindungi pasukannya dan tidak pernah mengenal kata mundur kecuali mati. Tetapi sobat perlu diingat arti kata mundur memiliki arti yang Universal bagi yang kritis mundur berarti untuk mengatur strategi baru karena memang kalah jumlah atau mundur karena ada suatu strategi yang telah disiapkan. Karena pada dasarnya prinsip yang dipegang oleh para pasukan adalah siap mati dari pada menyerah.
- Mungkin ada yang ingin menambahkan lagi ^_^ ????
Lalu apa hubungannya dengan Pemimpin Pemalu ?? Pemalu yang saya maksud disini adalah pemimpin yang malu bangkit dari kursi, malu dengan kekurangan, malu bertetangga, malu bersolusi, malu berdiskusi, malu bangun pagi dan yang terakhir malu merendah.
Seperti biasa saya akan mencoba untuk menjelaskan makna dari statement diatas berikut saya jelaskan dibawah :
Malu Bangkit Dari Kursi
Pemimpin yang tidak pernah turun kelapangan dan selalu bersembunyi dibalik pintu ruangan kerjanya yang selalu mendisposisikan semua pekerjaan kepada bawahan yang hanya mempunyai dua tangan tetapi harus menyelesaikan pekerjaan dengan sepuluh tangan.
Malu Dengan Kekurangan
Pemimpin yang tidak menerima jika ada staff nya lebih mencolok pada perusahaannya atau selalu selangkah lebih maju baik dalam penerapan sebuah konsep yang dapat mengangkat derajat staff nya tersebut dimata perusahaan sehingga selalu menolak ide, gagasan yang sifatnya membangun kecuali mengikutsertakan namanya.
Malu Bertetangga
Pemimpin yang tidak pernah mengetahui keadaan staffnya, umumnya selalu memberikan instruksi secara terus menerus tanpa memikirkan efektifitas dan efesiensi waktu dan tenaga staff yang digunakan dan sudah pasti akan berujung pada kesehatan staffnya. Biasanya mengeluarkan perkataan “Besok harus Beres Semua ya, Ni ada Tambahan Lagi”.
Malu Bersolusi
Pemimpin yang tidak berani mengambil keputusan mendesak atau diluar dari aturan yang berlaku. Disini biasanya nulari seorang pemimpin teruji antara jiwa sosial terhadap manusia melawan peraturan sebuah perusahaan yang rumit biasanya mengeluarkan perkataan “Kan yang bermasalah Anda bukan Saya”.
Malu Berdiskusi
Pemimpin yang tidak pernah mau menerima saran dan masukan dari staffnya, biasanya mengeluarkan perkataan “Pimpinan tidak pernah salah”.
Malu Bangun Pagi
Pemimpin yang selalu hadir disaat semua masalah telah selesai dan menganggap dirinya pahlawan atas perjuangan dan usaha keras karyawannya. Pada poin enam ini erat hubungannya dengan poin tiga yakni malu bertetangga yang kemudian tampil menjadi seorang pahlawan.
Malu Merendah
Pemimpin yang jarang memberikan pujian kepada staffnya meskipun perusahaan yang dia pimpin telah mendapat predikat baik tapi tetap tampil dan mengeluarkan statemen “Siapa Dulu Pemimpinnya”
Sobat,. Pemimpin pemalu seperti itulah yang saya maksud bukan pemimpin yang malu-malu seperti anak kecil yang bertemu orang lain tetapi pemimpin yang selalu berlindung dan bersembunyi dibalik jabatan bawahan ^_^.
Mungkin ada berberapa diantara sobat yang pernah mengalami hal seperti ini dan memiliki caranya sendiri – sendiri dalam menangani dan menyelesaikan setiap permasalahan yang dihadapi, tetapi sebagai bahan motivasi saya pernah mendengar pepatah yang mengatakan.
Setiap Manusia adalah Pemimpin, Ide Itu Netral dan Pengalaman itu Mahal dan semoga pengalaman yang kita dapat bisa menjadikan kita seorang motivator dan sang pemberi solusi dari setiap permasalahan yang pernah kita alami dengan tujuan agar tidak terulang lagi kepada staff kita lainnya agar tidak menyebabkan penyakit yang di sebut DENDAM JUNIOR.
Mohon maaf kalau ada pernyataan yang kurang berkenan, saya hanya mencoba menuangkan apa yang ada dikepala dan pengalaman saya dan kewajiban sobat dan kita semua untuk saling memberikan motivasi dan dorongan serta memberikan solusi kepada yang lain.
Salam Persohiblogan ^_^
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar