Home » Renungan » Layang-Layang

Kamis, 04 Juli 2013

Layang-Layang

Oleh Topics Waktu 09.07.00
Bagikan di Google+
Ku ingin lepas, terbang bebas...................!!!

Itu bagian dari kisah layang-layang yang pernah aku dengar, layang-layang itu ingin terbang tinggi ke awan terbebas lepas dari benang yang mengekangnya, kemudian dia mencoba menggesek-gesekan benang yang memeganginya ke benang layang-layang lain dan akhirnya keinginannya pun terpenuhi, ia terbang bebas kemanapun angin membawanya tanpa bisa dikontrol lagi oleh benang yang biasa menemaninya dikala terbang di awan, namun tanpa disadarinya ternyata lama kelamaan ia akhirnya jatuh tersangkut ke ranting pepohonan dan akhirnya jatuh ke semak belukar bahkan comberan.
 
Terkadang dalam kehidupan kita punya keinganan layaknya layang-layang seperti termaktub dalam kisah di atas, kita ingin bebas sebebas-bebasnya tanpa ada yang mengekang, apalagi kalo udah merasa dalam "posisi" yang tinggi dimana lagi merasa dipuncak kejayaan dalam karir atau lagi deras-derasnya "dunia" mengalir di tangan, godaan diri ini semakin ke atas anginnya semakin kencang, ingin sekalian bebas tanpa lagi peduli akan nasihat meski itu dari orang-orang terdekat.

Benang layang-layang itu ibarat nasihat yang akan selalu menemani kita, benang itu akan membangkitkan ketika kita terpuruk, benang itupula yang akan mengendalikan ketika kita di atas supaya tidak terbang bebas tanpa batas yang justru akan menjerumuskan diri ke lembah kehinaan. Yuk teman kita jadi "benang layang-layang" baik tuk diri sendiri maupun orang lain, sehingga kita bisa menjadi umat yang terbaik, sebagaimana dalam firman Alloh;

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik. (Ali 'Imran;110)

Bila salah seorang dari kamu meminta nasihat kepada saudaranya maka hendaknya (yang diminta) memberi nasihat.” (HR Bukhari)


Bloofers alangkah indahnya jika kita bisa saling menasihati...

No similar templates

⇦ ⇨

6 komentar :

  1. Niken Kusumowardhani4 Juli 2013 pukul 09.35

    Sebuah analogi yang bagus, mas Topics. Kita memang memerlukan batasan-batasan agar kita tidak merasa bebas tanpa batas. Agama, keimanan adalah hal yang bisa kita jadikan benang layangan.

    Nice share mas.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Topics4 Juli 2013 pukul 09.42

      iya bun, nilai2 agama sebagai hukum syara semoga bisa kita jadikan benang itu. bunda juga jadilah benang buat sy ini yang masih belum banyak merasakan manis, asinnya kehidupan ^_^

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  2. Budhi Insan5 Juli 2013 pukul 09.10

    Setuju dng mbak Niken... sebuah analogi yang bagus. manusia dibekali dengan hati dan akal pikiran, dua itulah yang menjadi filter yang mensinkronkan dengan dua sumber hukum yang mendasar yaitu Al Quran dan As-sunnah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Topics5 Juli 2013 pukul 09.46

      @makasih pak insan atas tambahan yang luar biasa...

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  3. HP Yitno5 Juli 2013 pukul 09.44

    Jika nasehat sudah nggak bisa meluluhkan hati yang keras, maka tunggulah saat kejatuhannya. Ibaratnya mudah dicerna nalar kita. Layang-layang adalah kita sedangkan benang nasehat buat kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Topics5 Juli 2013 pukul 09.46

      iya mas, semoga kita bisa jadi benang satu sama lain ^_^

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Langganan: Posting Komentar ( Atom )

Tulisan Terpopuler

  • 15 hari nge-blog
    Hari ini... Yaahhh hari ini, hari ini tanggal berapa? eh!! Jangan di close dlu lah gan :-D cuman basa basi doang heheh... Hari ini tanggal 3...
  • Aspek Perkembangan Perilaku Dan Pribadi
    PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL, MORALITAS, DAN KEAGAMAAN A. Perkembangan Perilaku Sosial Secara potensial (fitriah) manusia dilahirkan sebag...
  • Muhammad Abduh
    Orang besar tumbuh karena dua unsur pokok: persiapan nya yang naluri atau dengan perkataan lain, wataknya yang diwarisi dan keadaan sekitar ...
  • Logo Bloofers
    Assalamu'alaikum Sobat Bloofers.. ^_^ Logo Bloofers adalah "sesuatu" yang menjadi identitas spesial blog kita, karena dengan...
  • Sejarah Singkat Bloofers
    Bloof merupakan suatu komunitas yang terdiri dari kumpulan para blogger hebat yang ada di seluruh Indonesia, mulai dari blogger junior hing...
  • Hoodie Blog Of Friendship
    Hoodie Bloofers Hai Sobat Bloofers.. ^_^ Setelah 2 tahun lalu kita bangga dengan  peluncuran kaos kebersamaan Bloofers. Kini, de...
  • Klaim
    Sedikit nasihat yang pernah kami peroleh dari seorang sahabat, dimana ketika kita benar-benar meresapi kalimatnya sungguh malu sekali diri ...
  • Ada kalanya
    Adakala lapar adakalanya kenyang, adakala kepanasan adakalanya kedinginan, adakala penuh dengan keramaian adakalanya juga sendiri kesepian....
  • Sekali Serasa Dua Kali
    Jika kita membuat seseorang bahagia hari ini, kita juga membuat dia berbahagia sepuluh atau dua puluh tahun lagi saat ia mengenang peristiw...
  • Menyelami Mutiara Bumi Saba
      Budak Dari Yaman "Khaizaran" Khaizaran namanya, gadis Yaman yang diculik seusai menunaikan shalat subuh di masjid....

Komentar Sahabat

Blog Review Bloofers Book Review Buku Catatan Catatan Bloofers Curhat Event Fikmin Hoodie Bloofers Informasi Kisah Kopdar Bloofers KopDarNas Perdana Kuliner Motivasi Musik Opini Pengumuman Persahabatan Photo Profil Puisi Renungan Resensi Buku Resensi Film Travelling Tutorial Widget

Blog Of Friendship © 2013